Diabetes adalah kondisi seumur hidup yang disebabkan kadar gula darah seseorang menjadi terlalu tinggi. Kadar gula darah (tingkat glukosa di dalam darah) dikendalikan oleh hormon insulin yang diproduksi oleh pankreas (kelenjar di belakang perut).
Makanan yang dicerna tubuh terurai menjadi glukosa dalam darah. Insulin bertugas memindahkan glukosa dari darah ke dalam sel untuk dipecah guna menghasilkan energi. Namun, pada penderita diabetes, tubuh tidak mampu untuk memecah glukosa menjadi energi. Hal ini terjadi karena tidak adanya cukup insulin untuk memindahkan glukosa atau insulin yang diproduksi tidak bekerja dengan benar.
Diabetes sering disebut sebagai penyakit silent killer karena gejalanya sering terabaikan dan tak disadari. Dengan menerapkan gaya hidup sehat, Anda dapat terhindar dari diabetes. Waspadailah berbagai gejala diabetes yang mungkin terjadi pada Anda:
1. Haus berlebihan dan sering buang air kecil
Haus berlebihan dan sering buang air kecil adalah gejala awal diabetes. Pada penderita diabetes, kelebihan gula (glukosa) menumpuk dalam darah. Ginjal dipaksa bekerja ekstra untuk menyaring dan menyerap kelebihan gula. Bila tidak, kelebihan gula akan dikeluarkan melalui urin bersama dengan cairan tubuh. Ini memicu buang air kecil lebih sering dan akhirnya mengakibatkan dehidrasi. Ketika Anda minum lebih banyak air untuk melepas dahaga, Anda pun akan buang air kecil lebih sering.
2. Kelelahan
Penderita diabetes mungkin merasa cepat lelah atau lelah terus-menerus. Banyak faktor yang mengakibatkan hal ini, termasuk dehidrasi akibat sering buang air kecil dan ketidakmampuan tubuh untuk berfungsi dengan baik (tidak ada energi karena glukosa tidak bisa dipecah).
3. Luka atau infeksi lambat sembuh
Infeksi lebih sering terjadi jika terserang diabetes. Tingginya kadar gula darah merusak proses penyembuhan alami tubuh dan kemampuannya untuk melawan infeksi. Bagi wanita, infeksi yang sering terjadi adalah infeksi vagina dan kandung kemih.
4. Berat badan turun
Pada penderita diabetes, tubuh kesulitan memproses glukosa dari makanan yang dikonsumsi. Ini menyebabkan tubuh memecah sumber energi lain yang tersedia, seperti lemak sehingga menyebabkan penurunan berat badan. Meskipun makan secara normal, penderita diabetes terus merasa lapar, tapi berat badannya menurun.
Jika Anda mengalami gejala-gejala diabetes seperti di atas, segeralah ke dokter. Semakin awal diabetes didiagnosis, semakin cepat pengobatan dapat dimulai. Selain itu, mulailah menjalankan gaya hidup sehat.
Anda dapat membagikan artikel ini pada kotak jejaring sosial di bawah!