Pelajari Ide Dalam Menemukan Peluang Usaha dari 4 Pengusaha Besar Ini

Apakah saat ini Anda sedang bingung menentukan peluang usaha yang akan Anda coba wujudkan? Atau Anda sedang berada dalam keputusasaan karena peluang usaha yang Anda lakukan berakhir dalam kegagalan? Mencari peluang usaha baru memang bukan hal mudah, namun di mana ada kemauan pasti ada jalan. Seperti yang dilakukan 4 pengusaha besar ini dalam mencari peluang usaha baru yang akhirnya menjadi sukses.

 

Bambang Mustari Sadino atau yang akrab dipanggil Bob Sadino adalah salah satu pengusaha asal Indonesia yang berani membuat usaha yang belum ada di Negara Indonesia yaitu berbisnis telur ayam negeri. Kebanyakan dari pelanggannya adalah warga Negara asing serta beberapa orang yang pernah bekerja di luar negeri. Dengan ketekunan dan kesabaran yang dijalani Bob Sadino, usaha telur ayam negeri semakin berkembang.

 

Tidak hanya sampai di situ, Bob kemudian melanjutkan usaha di bidang lainnya dan mempunyai perusahaan yang masih ada sampai sekarang, yaitu Kem Food, Kem Chicks, Kem Farm, Kem Travel dan The Mansion.

 

Tahun 2015 warga Indonesia digemparkan dengan fenomena transportasi online GO-JEK, ojek yang bisa dipesan secara online melalui smartphone. Nadiem Makarim adalah pendiri transportasi online tersebut. GO-JEK didirikan pada tahun 2011 dengan ide jenius dari Nadiem yang ingin mengembangkan bisnis dan juga melakukan kegiatan misi sosial untuk membantu tukang ojek pangkalan yang kebanyakan menghabiskan waktunya untuk menunggu pelanggan dan sulit untuk mencari pelanggan.

 

Dari latar belakang tersebut, Nadiem membantu menghubungkan antara supir ojek dengan pelanggan dengan menggunakan aplikasi mobile GO-JEK yang dapat mempermudah dalam melakukan pemesanan GO-JEK. Tidak hanya untuk transportasi saja, tapi GO-JEK juga melayani jasa antar barang, berbelanja, pijat/refleksi, bersih-bersih, pesan makanan, layanan kecantikan, pesan tiket film atau konser, transportasi mobil bahkan sampai jadwal kedatangan Transjakarta. Layanan GO-JEK kini sudah tersedia di wilayah Jabodetabek, Bali, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Malang, Yogyakarta, Balikpapan dan Manado.

 

Siapa yang tidak kenal dengan Starbucks Coffee, kedai kopi yang banyak peminatnya dan juga tempat yang menjual kopi dengan cita rasa yang nikmat. Howard Schultz adalah orang yang mengembangkan bisnis kopi tersebut. Saat itu Howard bekerja sebagai general manager di perusahaan Hammarplast yang menjual berbagai macam peralatan rumah tangga, termasuk memasarkan mesin pembuat kopi. 

 

Pada tahun 1981, Howard pergi dari New York ke Seattle untuk mendatangi kedai kopi Starbucks yang sering membeli mesin pembuat kopi dari tempat ia bekerja. Tidak lama setelah itu ia ikut bergabung dengan pemilik Starbucks terdahulunya dan mulai mengembangkan kopi dengan berbagai ide cemerlang yang ia miliki. Sampai akhirnya ia menjadi CEO Starbucks Coffee yang mempunyai kurang lebih 23.000 kedai yang tersebar di 72 negara.

 

Kesuksesan yang didapatkan Jan Koum saat ini tidak didapatkan dengan mudah. Jan Koum lahir di Ukraina dan merupakan anak dari seorang ayah yang bekerja sebagai manajer konsruksi dan seorang ibu rumah tangga. Berbagai kejadian pahit dialami Jan Koum sampai ia bekerja sebagai tukang bersih-bersih di sebuah supermarket untuk bertahan hidup. 

 

Koum adalah anak dengan otak cerdas, hal itu dibuktikan dengan kemampuannya tentang pemograman komputer yang ia pelajari dari buku-buku bekas. Setelah 7 tahun bekerja di Yahoo, Koum memilih keluar dan menciptakan aplikasi Whatsapp, yaitu aplikasi pesan lintas platform yang memungkinkan kita untuk bertukar pesan tanpa biaya sms karena Whatsapp menggunakan data internet. 

 

Pada tahun 2013, Koum menjual Whatsapp ke Facebook dengan harga yang fantastis, yaitu 19 Miliar Dollar, sontak Koum sekarang menjadi milyarder baru di bisnis teknologi dan internet.