Indonesia marak dengan kasus kejahatan pembobolan kartu kredit. Kejahatan tersebut biasa dilakukan melalui internet, dengan memanfaatkan data bank. Meskipun pembobolan kartu kredit itu berasal dari data pribadi, akan tetapi sampai saat ini Indonesia belum mempunyai undang-undang soal keamanan data pribadi. Oleh karena itu, sebaiknya ketahui tips menghindari pembobolan kartu kredit berikut ini agar Anda mampu mengantisipasinya.
BACA JUGA: CARA BIJAK MENGGUNAKAN KARTU KREDIT
1. Gunakanlah Mesin ATM di Bank dan Tutup Kode Pin Anda
Tips pertama untuk menghindari pembobolan kartu kredit adalah gunakan mesin ATM di bank dan tutup kode pin Anda untuk merahasiakannya. Mesin ATM yang jauh dari lampu terang dan kamera dari cabang bank memiliki risiko lebih tinggi terjadinya pembobolan. Sebab itu, gunakanlah mesin ATM yang ada di dekat kantor cabang bank.
Selain itu, jika Anda memasukkan kode pin, pastikan Anda menggunakan tangan untuk menutupi ketikan. Melalui cara ini, kamera apapun tidak akan mampu mendapatkan kode pin Anda.
2. Atur Alarm Peringatan dengan Bank Anda
Sebagian besar bank memberikan fasilitas untuk dapat mengatur alarm peringatan, misal lewat pesan singkat (SMS). Alarm peringatan ini bisa menjadi salah satu upaya menghindari pembobolan kartu kredit. Jadi, jika ada transaksi dengan nominal yang mencurigakan, Anda akan mendapatkan pesan peringatan lewat ponsel.
3. Jangan Terlalu Sering Mengakses Akun Bank Anda
Semakin sering Anda mengakses akun bank, maka semakin besar kesempatan pembobol mencuri uang Anda. Sejatinya, ketika Anda menggunakan kartu kredit saat bertransaksi, maka Anda akan memasukkan nomor routing yang membuat transaksi Anda berhasil. Nomor routing ini sebaiknya Anda rahasiakan oleh siapa pun, agar kartu kredit Anda tidak bisa di hack oleh orang lain.
Selain merahasiakan nomor routing tersebut, ada baiknya Anda juga melakukan penggantian pin secara berkala. Jika memang Anda sering mengakses akun bank secara online, pastikan Anda juga melakukan log out ketika mengakses akun bank melalui online.
4. Berhati-hati Ketika Melakukan Transaksi
Berusahalah untuk selalu teliti dan waspada ketika kartu kita diproses di bank, pertokoan, atau merchant. Sikap berhati-hati ini merupakan langkah menghindari pembobolan kartu kredit yang perlu Anda lakukan. Selain itu, simpan struk pembelian Anda, jangan sampai hilang. Sesuaikan dengan tagihan kartu kredit Anda pada saat pembayaran.
5. Hindari Bertransaksi dengan Menggunakan Koneksi Wi-Fi Gratisan
Menggunakan fasilitas Wi-Fi gratis memang menyenangkan, apalagi jika koneksinya ngebut. Namun, jangan sekalipun Anda mencoba untuk bertransaksi dengan koneksi Wi-Fi di tempat umum. Bisa-bisa Anda sedang dipantau oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan password Anda dicuri.
6. Teliti Ketika Akan Mengambil Sebuah Promo di Internet
Bersikap hati-hati dalam berbelanja menggunakan internet selalu menjadi prioritas yang utama. Jangan mudah tergiur dengan promo yang ditawarkan. Karena bisa saja ketika Anda memberikan identitas data-data pribadi kartu kredit Anda, tapi itu hanya bohong belaka. Yang terjadi kemudian kartu kredit Anda di-hack oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kewaspadaan merupakan kunci utama ketika Anda akan bertransaksi menggunakan kartu kredit. Semoga Anda senantiasa berhati-hati dalam menggunakannya, kapan pun dan di manapun. Selain itu, yang paling utama adalah bijaklah dalam menggunakan kartu kredit. Tips menghindari pembobolan kartu kredit di atas akan membantu Anda untuk mengantisipasi terjadinya kejahatan.
BACA JUGA: MAKSIMALKAN PENGGUNAAN KARTU KREDIT ANDA