Gaya hidup yang tidak sehat bisa meningkatkan kadar LDL yang berbahaya bagi tubuh. Kadar LDL yang tinggi dapat menimbulkan endapan lemak di dinding pembuluh darah sehingga menyumbat aliran darah menuju jantung. Kondisi tersebut memicu berbagai penyakit yang terkait organ jantung, seperti stroke. Untuk mengetahui tingkat risiko Anda terhadap penyakit jantung, cek di sini.
Untuk mendapatkan tubuh sehat, menurut Dr. Samuel Oetoro, MS, SpGK, kadar HDL harus lebih tinggi dari 50 mg/dL dan LDL harus lebih rendah dari 100 mg/dL. Untuk mengontol kadar kolesterol dalam darah Anda, perhatikan beberapa hal berikut:
1. Kadar LDL dipengaruhi makanan yang Anda konsumsi. Hindari konsumsi makanan yang mengandung lemak jenuh, seperti gorengan dan makanan bersantan yang akan meningkatkan kadar LDL.
2. Usahakan mendapatkan lemak tak jenuh tunggal yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan kadar kolesterol baik. Namun tetap perhatikan jumlahnya agar tak berlebihan. Ikan laut, seperti salmon dan tuna yang kaya akan kandungan omega 3 bisa menjadi pilihan. Lemak hewani memiliki kandungan LDL lebih tinggi.
3. Konsumsi pula makanan yang dapat membantu proses penurunan kadar kolesterol, seperti makanan rendah kalori, sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan (kedelai, kenari, pistachio), gandum, dan beras merah.
4. Kebiasaan berolahraga akan menurunkan kadar kolesterol dalam darah Anda. The American Heart Association menyarankan agar banyak melakukan olahraga, seperti jogging atau jalan cepat untuk menurunkan kadar LDL. Selain itu, tingkat stres yang tinggi juga bisa memicu naiknya kolesterol jahat.
5. Dalam buku Controlling Cholesterol, Dr. Kenneth H. Cooper mengungkapkan bahwa kolesterol jahat dapat dikontrol dengan menerapkan gaya hidup sehat, misalnya tidak merokok dan menghindari makanan olahan yang umumnya mengandung lemak jenuh.