Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Cermati Mitos Tanggal Tua

Saat membaca status media sosial, pernahkah Anda menjumpai sebuah status yang menyebutkan seseorang dengan gaji 10 koma? Yang dimaksud bukan gajinya Rp10 juta ke atas, melainkan setiap tanggal 10 sudah koma. Maksudnya setiap kali menerima gaji, setelah tanggal 10 sudah hampir habis untuk membayar berbagai kewajiban. Lalu apa dampaknya? Sebelum datang masa gajian bulan berikutnya, harus menjalankan tips berhemat pada hampir semua pengeluaran.

Jika itu masih terus terjadi pada Anda, mungkin Anda perlu mencermati mitos-mitos tanggal tua berikut dan bagaimana mengantisipasinya agar bisa mengatur keuangan lebih baik.
 

Tanggal tua tanggal penghabisan keuangan

thinkstockphotos-463471319.jpg

Sebenarnya tak ada salahnya uang habis pada tanggal tua. Namun “habis” di sini maknanya adalah semua uang terpakai pada pos-pos pengeluaran yang sudah ditentukan sebelumya. Perencanaan keuangan yang baik sebenarnya sederhana, yakni pengeluaran tidak boleh melebihi pendapatan. Karena itu sangat penting untuk selalu mengatur pos pengeluaran dalam beberapa rekening terpisah, yakni untuk biaya hidup, tabungan, dan untuk bersenang-senang.[1]


Tanggal tua saatnya berhemat besar-besaran

thinkstockphotos-484834888.jpg

Tanggal tua bukan lagi berarti harus berhemat besar-besaran. Jika sudah diatur sesuai dengan pos pengeluaran masing-masing dan disiplin membaginya, Anda tak perlu berpikir soal penghematan. Sebab semua sebenarnya sudah ada porsinya tersendiri. Jika ada midnite sale Anda bisa menggunakan dana yang ada di pos pengeluaran untuk bersenang-senang, tanpa khawatir mengganggu pengeluaran lainnya.[2]

Bagaimana, masih khawatir dengan datangnya tanggal tua? Anda bisa bertanya pada ahli keuangan Futuready untuk mengetahui tips cara melakukan berbagai langkah antisipasi.

Sebarkan artikel ini pada relasi Anda melalui fitur jejaring sosial. Bagikan juga tips berhemat Anda untuk mengantisipasi tanggal tua melalui kolom di bawah ini.