Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Mengembangkan Bisnis Kuliner

Dear Ibu Prita, 

Saya sudah 3 tahun membuka bisnis kuliner, yaitu katering. Banyak hambatan yang saya dapat saat menjalankan bisnis tersebut misalnya saja dalam hal pemasaran. Saya belum ahli dalam memasarkan baik saat bertemu langsung dengan customer ataupun online. Saya sudah mencoba untuk membuat brosur tapi hasilnya masih kurang memuaskan. Bagaimana cara memasarkan katering tersebut agar dikenal masyarakat? 
Salam, 
Agni Lestari 
Ibu Agni yang baik, apa kabar? Perencanaan keuangan usaha meliputi berbagai faktor salah satunya adalah pemasaran. Dalam ilmu pemasaran dikenal ada istilah putting the right product, in the right place, at the right price, and at the right time. Yang artinya, berikan atau jual produk dan jasa yang tepat, pada pangsa pasar yang tepat, dengan harga dan waktu yang tepat. Sehingga, dikenalkan ada konsep marketing mix yang terdiri dari 4P yaitu Product (barang dan jasa yang ditawarkan), Price (harga jual), Place (pangsa pasar serta lokasi penjualan), dan Promotion (promosi atas jasa seperti beriklan, menyebarkan poster kecil, ikut pameran, dan lainnya). 
Sebelum memutuskan metode pemasaran yang Anda pilih untuk bisnis kuliner ini, maka Anda harus menentukan seperti apa jasa yang Anda tawarkan. Misal katering untuk pesta, katering untuk makan siang karyawan, atau pun jenis katering lainnya. Nilai-nilai unik apa yang membedakan katering Anda dengan yang lain. 
Berikutnya adalah harga yang Anda tawarkan serta lokasi dan pangsa pasar. Harga harus sesuai dengan daya beli dari pangsa pasar yang Anda sasar. Sementara lokasinya harus di tempat yang strategis dan menarik banyak konsumen. Anda juga harus menentukan pangsa pasar yang sesuai dengan produk Anda, apakah itu untuk anak muda, keluarga, pasangan, dan sebagainya. Semua komponen inilah yang akan menunjang keberhasilan usaha katering Anda. 
Saat ini, ada beberapa jalur pemasaran yang biasa digunakan dalam bisnis kuliner. 
Pertama, jalur kemitraan, dimana Anda bekerja sama dengan gedung atau lokasi yang umum digunakan untuk pertemuan tertentu dalam melakukan pemasaran bisnis Anda. Selain itu, Anda juga bisa mensuplai jenis makanan tertentu ke berbagai restoran atau pun katering lain yang sudah besar dan lebih dikenal namanya. 
Kedua, jalur pemasaran langsung, misalnya Anda menyewa booth di bazaar pameran pernikahan dan lainnya. Anda akan berkesempatan untuk bertemu langsung dengan calon pembeli. Jangan lupa untuk menyiapkan tester makanan dari katering Anda. 
Ketiga, jalur pemasaran online. Saat ini, media sosial seperti facebook, blog dan instagram sering digunakan sebagai sarana promosi jasa katering. Syarat utama untuk bisa berhasil tentu saja brand katering Anda harus sudah dikenal. Agar penyebaran lebih cepat, umumnya pemilik minta bantuan orang ternama untuk meng-endorse katering Anda, tentunya dengan mengirimkan sampel makanan kepada mereka serta permohonan tertulis. Anda juga sebaiknya mengeluarkan biaya investasi untuk menyewa fotografer untuk memotret contoh masakan yang nantinya akan diunggah ke jaringan media sosial Anda. 
Apa pun jalur pemasaran yang Anda pilih, pastikan hal ini sesuai dengan rencana pemasaran yang Anda buat. Jangan lupa untuk membuat anggaran untuk rencana ini agar sesuai dengan keuangan usaha Anda.