Selamat Siang Dokter,
Nama saya Viani, ibu rumah tangga 33thn. Saya penderita Fibromyalgia sekaligus Bipolar. Saya berusaha mengatur pola makan tetapi saya merasa tidak cukup. Saya ingin bisa olahraga sehingga bisa merasa lebih bugar lagi. Banyak artikel yang berkata olahraga akan membantu saya mengatasi fase depresi saya. Saya ingin bisa olah raga tanpa merasa kesakitan setelahnya (fibromyalgia kambuh). Adakah program yang bisa saya lakukan?
Terima Kasih.
Viani L
Dear Ibu Viani
Kami mengerti kekhawatiran yang Anda rasakan. Keluhan Anda saat ini adalah menderita bipolar dan ingin tahu lebih banyak cara menghilangkan stres dengan berolahraga tanpa nyeri akibat fibromyalgia yang Anda alami.
Gangguan bipolar yaitu perubahan mood yang berganti-ganti dari perasaan sangat bahagia berubah menjadi depresi. Kelainan ini biasanya memang ditemukan pada akhir masa remaja atau awal masa dewasa. Hingga saat ini belum ditemukan obat yang mampu menyembuhkan kelainan bipolar, namun kelainan ini dapat dikontrol dengan pemberian terapi non-farmakologi (tanpa obat) dikombinasi dengan pemberian terapi farmakologi (dengan obat-obatan) secara terus menerus.
Terapi non-farmakologi yang dapat dilakukan antara lain dengan psikoterapi (pengobatan secara psikologis oleh psikolog dan jika memerlukan pengobatan diperlukan konsultasi lebih lanjut dengan psikiater untuk masalah yang berkaitan dengan pikiran, perasaan, dan perilaku) dan melakukan berbagai usaha-usaha untuk mengurangi stres, seperti dengan relaksasi (istirahat tidur) atau berolahraga. Sementara terapi farmakologi yang dapat digunakan untuk mengontrol kelainan ini adalah obat-obatan mood stabilizer yang jenisnya disesuaikan dengan penderita seperti lithium, karbamazepin, dan asam valproat.
Namun sebelum kami menjawab pertanyaan Anda mengenai cara menghilangkan stres dengan olahraga lebih jauh, ada baiknya kami menjelaskan terlebih dahulu kondisi fibromyalgia.
Fibromyalgia merupakan suatu kumpulan rasa sakit kompleks (rasa sakit bila disentuh dan kaku di otot tubuh). Gangguan ini dirasakan penderita pada beberapa bagian sendi, otot dan tulang tanpa terdeteksi oleh dokter akibat tidak ditemukannya peradangan pada tempat yang terasa sakit tersebut.
Para ahli berpendapat bahwa olahraga mempunyai dampak positif bagi penderita fibromyalgia sebagai berikut:
- Menjaga otot-otot tetap kuat.
- Menjaga berat badan tetap ideal.
- Olahraga dapat menjaga penderita tetap aktif sehingga dapat mengontrol rasa nyeri yang dirasakan.
- Memperbaiki keseimbangan neurokimia (molekul yang terlibat dalam aktivitas sistem saraf) serta memberikan energi positif dalam menjaga emosional penderita.
- Meningkatkan kadar hormon endorphin yang berperan dalam mengurangi rasa cemas, stres, dan depresi.
- Meningkatkan kadar hormon serotonin yang berfungsi untuk membuat tenang dan relaksasi. Pada orang yang mengalami stres terjadi penurunan kadar hormon serotonin, sehingga olahraga dapat menjadi salah satu cara mengurangi stres.
Jika dikaitkan dengan kasus Anda, maka olahraga dapat dilakukan untuk menjaga status emosional dan cara untuk mengurangi stres sekaligus mengurangi rasa nyeri akibat fibromyalgia yang Anda alami. Olahraga yang dapat Anda lakukan contohnya berjalan, latihan peregangan dan kekuatan otot.
Olahraga dengan berjalan merupakan olahraga yang paling direkomendasikan dan aman untuk penderita fibromyalgia karena dapat membawa oksigen ke otot dan mengurangi rasa nyeri dan kaku. Untuk memulai lakukan selama sepuluh menit dahulu dan bertahap menjadi 30 menit selanjutnya.
Namun untuk latihan peregangan dan kekuatan otot akan lebih baik jika Anda melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter Rehabilitasi Medik.
Dokter akan merekomedasikan latihan peregangan seperti apa yang sesuai dengan kondisi Anda saat ini agar tidak terjadi cidera otot yang justru akan memperparah fibromyalgia yang Anda rasakan.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Dyah Novita Anggraini