Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Rambut Rontok

Dear Dokter, 

Perkenalkan nama saya Zahra dari Medan. Saya memiliki keluhan rambut rontok. Saya sudah mencoba berbagai cara untuk mengatasi keluhan saya, tapi tidak berhasil. Sebenarnya apa penyebab rambut rontok? Bagaimana mengatasinya? 
 
Salam, 
Zahra 
 
Jawaban :
 
Halo Ibu Zahra, 
Rambut sehat adalah dambaan setiap manusia karena rambut merupakan mahkota yang terpenting bagi manusia khususnya wanita. Namun mengetahui cara menjaga kesehatan rambut adalah hal yang utama bagi semua orang. Rambut dikatakan normal dan sehat jika rambut mampu melewati siklus sebagai berikut : 
a) Masa tumbuh (anagen), yaitu rambut tumbuh karena bertambah banyaknya sel-sel akar rambut. Lamanya sekitar 1000 hari atau antara 2-6 tahun. 
b) Melewati masa pergantian atau masa peralihan (katogen) yaitu masa di mana akar rambut tidak lagi memperoleh makanan yang menyebabkan rambut tidak tumbuh lagi. Fase ini berlangsung sekitar 2-3 minggu. 
c) Masa istirahat (telogen) yaitu rambut yang mengeriput selama masa katogen akan berkembang kembali. Akar rambut terbentuk dan rambut tumbuh kembali. Masa telogen berlangsung 3-4 bulan. Dengan kembalinya fase anagen, rambut lama atau rambut gada (clubbed hair) yang sudah berada di bagian atas kantung rambut terdorong lepas oleh tumbuhnya rambut baru. 
 
Beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan rambut yang akhirnya bisa menyebabkan keluhan rambut rontok dan kebotakan yakni : 
 
1. Keadaan Fisiologik (berjalan normal) 
• Hormon seperti hormon androgen (hormon reproduksi pria), estrogen (hormon reproduksi wanita), tiroksin (hormon yang dihasilkan oleh kelenjar gondok), dan kortikosteroid (hormon untuk ketahanan tubuh). Masa pertumbuhan rambut 0,35 mm/hari, lebih cepat pada wanita daripada pria. Hormon androgen dapat merangsang dan mempercepat pertumbuhan dan menebalkan rambut di daerah janggut, kumis, ketiak, kemaluan, dada, tungkai laki-laki, serta rambut-rambut kasar lainnya. 
• Malnutrisi (kekurangan nutrisi) akan berpengaruh pada pertumbuhan rambut terutama malnutrisi protein dan kalori. Pada keadaan ini rambut menjadi kering dan suram. Adanya kehilangan pigmen setempat sehingga rambut tampak berbagai warna. Kekurangan vitamin B12, asam folat, asam animo, karbohidrat, lemak, vitamin, mineral dan zat besi juga dapat menyebabkan kerontokan rambut. 
• Kehamilan, masa balig, kelahiran dan masa baru lahir, masa menjadi tua 
• Vaskularisasi (pembentukan pembuluh darah secara berlebihan), proses kesehatan dan kelancaran aliran pembuluh darah. 
 
2. Keadaan Patologik (tidak normal) 
• Peradangan sistemik/setempat, seperti kuman lepra, typus, cacar, penyakit kelamin Sifilis stadium II, infeksi jamur di kulit kepala dan rambut, infeksi akut lainnya seperti demam tinggi. 
• Obat, umumnya obat antineoplasma (antikanker) misalnya bleomisin, endoksan, vinkristin, kolkisin. Obat antikoagulan (anti pengumpalan darah) seperti heparin atau kumarin. 
• Mekanis (tindakan) 
• Mencabut rambut akan mempercepat terjadinya masa anagen dengan mempersingkat masa telogen. 
• Kelainan endokrin (hormon) 
• Penyakit kronis (berlangsung lama) 
• Sinar matahari, stres, kurang konsumsi zat besi. 
• Cara menjaga kesehatan rambut seperti perawatan rambut yang tidak tepat. 
 
Kerontokan rambut merupakan salah satu dari masalah kesehatan rambut yakni kondisi dimana terjadi kehilangan rambut dalam bentuk apapun dan dimanapun asal mula terjadinya yang berkisar lebih dari 100 helai per hari. Dapat terjadi difus (banyak area dan sering) atau lokal. Bila kerontokan ini berlanjut dapat terjadi alopesia (kebotakan). Beberapa klasifikasi dari kerontokan rambut : 
1) Kegagalan pertumbuhan rambut, umumnya disebabkan oleh karena gangguan genetik. 
2) Abnormalitas batang rambut dapat terjadi secara kongenital (dibawa sejak lahir) akibat kelainan metabolik (proses metabolisme tubuh) atau didapat akibat kerusakan mekanik atau kimia. 
3) Abnormalitas siklus rambut (jumlah rambut yang lepas meningkat) 
4) Kerusakan folikel (kantung tempat tumbuhnya rambut) rambut yang disebabkan oleh faktor eksogen (trauma/tekanan), faktor endogen (infeksi/keganasan/beberapa penyakit dengan proses yang merusak). 
 
Karena ada banyak penyebab rambut rontok, anda harus tahu terlebih dahulu apa penyebabnya dengan berkonsultasi ke dokter ahli rambut atau dokter spesialis kulit. Tidak semua masalah kerontokan rambut bisa selesai hanya dengan memakai tonik atau melakukan perawatan rambut di salon kecantkan rambut meski cara menjaga kesehatan rambut sehari-hari tetap dilakukan. Sebagai upaya dari dalam, konsumsi makanan yang mengandung vitamin B12 atau suplemen yang mengandung zat besi (biasanya untuk mengobati anemia). Hindari mengikat atau menggulung rambut terlalu ketat. Tujuan perawatan kulit kepala dan rambut adalah untuk memelihara agar kulit kepala dan rambut senantiasa dalam keadaan bersih dan sehat, terhindar dari kelainan-kelainan yang mungkin terjadi pada kulit kepala dan rambut. Perawatan yang teratur dengan mengetahui cara menjaga kesehatan rambut, terutama untuk jenis kulit kepala yang bermasalah, sangat bermanfaat dalam mencegah kerontokan rambut, merangsang peredaran darah, menormalisir bekerjanya kelenjar-kelenjar kulit kepala dan syaraf, melepaskan ketegangan kulit kepala. 
 
Salam, 
dr. Ryan Thamrin