Tips DP rumah yang paling penting dan perlu Anda siapkan dari sekarang adalah memperkirakan seberapa besar dana untuk uang muka atau down payment. Jumlah DP rumah yang harus dibayarkan rata-rata berkisar antara 20% hingga 30% dari harga jual rumah tersebut.
Misal harga rumah tersebut Rp300 juta. Jika uang muka 20%, maka dana awal yang harus Anda setor adalah Rp60 juta. Namun saat ini ada beberapa pengembang yang memberikan keringanan dan kemudahan dengan memberikan program cicilan DP rumah.
Jangan lupa untuk membaca dengan detail syarat dan ketentuan yang diberlakukan oleh pihak pengembang atau lembaga pemberi Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Karena biasanya, semakin murah DP rumah yang ditawarkan maka semakin mahal cicilan yang harus dibayar setiap bulannya.
Berikut ini tips DP rumah sebelum menikah agar lebih ringan dan tidak menjadi beban di kemudian hari.
1. Survei daerah tempat tinggal yang diinginkan.
Anda bisa berdiskusi dengan pasangan Anda tentang lokasi rumah yang ingin dihuni. Jangan mudah tergiur dengan DP rumah dan cicilan murah yang ditawarkan pihak pengembang. Yang harus dipertimbangkan saat memilih lokasi adalah akses, fasilitas, serta kondisi lingkungan warga di sekitarnya. Jangan lupa, semakin bagus lokasi rumah, maka semakin tinggi harga yang ditawarkan.
2. Hemat, hemat, dan hemat.
Jika Anda sudah menentukan lokasi rumah yang diinginkan, langkah berikutnya adalah dengan memperketat pengeluaran bulanan. Hilangkan pengeluaran-pengeluaran tidak penting. Jika selama ini tinggal di kost atau rumah kontrak, mulailah berpikir untuk mencari kamar kost atau rumah kontrak baru yang harganya lebih murah.
3. Siapkan tabungan.
Jika Anda sudah memiliki calon suami atau istri, ada baiknya bujuk dia untuk sama-sama menyisihkan 20%-30% dari penghasilan bulanannya untuk tabungan DP rumah. Simpan uang dalam instrumen penyimpanan likuid yang mudah dicairkan kapan saja. Uang tabungan juga bisa didapatkan dari bonus tahunan atau uang Tunjangan Hari Raya (THR). Simpan dalam rekening terpisah dari rekening tabungan yang sudah Anda miliki.
Untuk menyiasati agar tetap disiplin menabung, Anda bisa menjalankan sistem autodebet, dari rekening tempat menerima gaji ke rekening baru tersebut.
4. Siasati perubahan nilai tukar uang dengan investasi.
Nilai tukar mata uang memang bisa berubah lebih tinggi atau lebih rendah. Agar nilai tukar uang yang Anda simpan tetap sama, siasati dengan berinvestasi. Emas batangan atau logam mulia saat ini masih menjadi pilihan investasi favorit. Maklum setiap tahun selalu mengalami kenaikan harga yang lumayan tinggi. Selain emas, deposito juga bisa menjadi alternatif investasi.
Sebenarnya kunci sukses yang paling utama dalam mengumpulkan dana DP rumah adalah fokus dan sabar. Tanamkan terus mimpi untuk memiliki rumah pribadi di kepala Anda. Jangan mudah tergoda untuk membeli barang-barang sebelum Anda bisa menyetorkan uang muka ke bank dan menerima kunci pintu rumah baru Anda. Selamat mencoba tips DP rumah ini!
BACA JUGA: CERDAS MENGELOLA KEUANGAN RUMAH TANGGA