Jumlah penderita penyakit gagal ginjal di Indonesia kian meningkat. Hal ini dikemukakan oleh dr. Tunggul Situmorang, salah seorang ahli ginjal rumah sakit PGI Cikini. Sebagai perbandingan, pada tahun 2013 ada 400 orang di antara setiap 1 juta penduduk Indonesia yang harus menjalani terapi dengan ginjal pengganti. Organ pengganti ginjal tersebut harus digunakan oleh orang yang terjangkit penyakit gagal ginjal. Meningkatnya jumlah penderita penyakit ginjal ternyata juga dipengaruhi oleh komplikasi sejumlah penyakit lain seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Dengan dukungan sarana edukasi yang semakin memadai, pencegahan penyakit ginjal dan penyebabnya bukanlah hal yang sulit. Mengenal penyakit ini sedini mungkin akan meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran akan pentingnya hidup sehat.
Gagal ginjal dalam istilah medis dikenal dengan nama Chronic Kidney Disease (CKD) bukanlah jenis penyakit baru. Gagal ginjal adalah jenis kerusakan pada ginjal yang menyebabkan ginjal tidak mampu bekerja untuk menyaring pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia lain, seperti sodium dan kalium dalam darah dan memproduksi urine.
Sebenarnya tidak ada penyebab spesifik penyakit ini. Namun pengidap hipertensi (darah tinggi) dan diabetes mellitus (kencing manis) berpotensi terserang penyakit ini.
Penderita gagal ginjal seringkali mengalami beberapa gejala seperti gatal-gatal secara terus menerus di badan, berkurangnya nafsu makan, sulit buang air kecil, nyeri pinggang hebat, dan tekanan darah meningkat sebelum akhirnya mereka menyadari mengidap penyakit ini.
Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menanggulangi penyakit gagal ginjal:
1. Periksakan ke dokter
Untuk memastikan Anda mengidap atau terbebas dari penyakit gagal ginjal ada baiknya memeriksakan diri ke dokter. Lebih bagus jika Anda melakukan screening secara berkala sehingga hasilnya lebih akurat. Selain itu, penyakit ini bisa ditangani sejak dini.
2. Jaga kesehatan ginjal
Makanlah makanan yang bergizi, seperti sayuran dan buah-buahan. Kurangi kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat seperti makan junk food, mengonsumsi alkohol, dan goreng-gorengan. Makanan tersebut bisa memicu penyakit ginjal dalam tubuh Anda. Selain itu, hidup seimbang dengan teratur berolahraga dan istirahat cukup juga dapat membantu menjaga kesehatan ginjal.
3. Minum air
Air mineral dapat membantu kerja ginjal untuk membersihkan kotoran yang terdapat dalam tubuh. Sebisa mungkin konsumsi 1,5 liter air mineral dalam sehari untuk menjaga metabolisme tubuh dan menghindari dehidrasi.
4. Jangan menahan diri untuk buang kotoran
Jangan pernah menahan keinginan untuk buang air kecil maupun buang air besar. Hal ini dapat menyebabkan pengkristalan pada ginjal. Jika dibiarkan, lama kelamaan akan merusak ginjal. Untuk membantu memperlancar buang air besar secara teratur, biasakan mengkonsumsi makanan yang berserat seperti buah-buahan, sayur, dan kacang-kacangan.
Meski penyakit gagal ginjal lebih sering dialami mereka yang berusia dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia. Namun perlu diingat bahwa penyakit ini juga dapat menyerang siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka. Kondisi itu akan berdampak langsung pada ginjal. Penyakit ginjal dan penyebabnya dapat dihindari dengan membiasakan diri untuk menjalani pola hidup sehat secara disiplin. Mari menjadi kaum muda yang peduli dengan kesehatan sebagai bentuk investasi penting di masa mendatang.