Deteksi kanker payudara secara dini dengan cara menjaga kesehatan berikut ini.
Kanker payudara adalah kanker yang terbentuk di dalam sel-sel payudara. Kanker payudara dapat menyerang pria maupun wanita, tetapi jauh lebih umum terjadi pada wanita. Kanker payudara memiliki sejumlah gejala, tetapi gejala yang paling mencolok adalah adanya benjolan atau menebalnya area jaringan payudara.
Selain itu, gejala atau tanda-tanda kanker payudara adalah perubahan ukuran atau bentuk pada satu atau kedua payudara, keluar darah dari salah satu dari puting payudara, benjolan atau pembengkakan di salah satu ketiak, lekukan pada kulit payudara, ruam pada atau sekitar puting, perubahan bentuk puting (mencekung ke arah dalam), dan puting atau kulit payudara mengelupas.
Kanker payudara dapat diobati sebelum menyebar ke bagian tubuh yang lain jika diketahui lebih awal. Tes dan prosedur di bawah ini adalah beberapa cara menjaga kesehatan guna mendeteksi dini kanker payudara.
1. Mammogram
Menurut situs Cancer Care organisasi penyedia layanan, pusat informasi, dan dukungan finansial akibat kanker di Amerika Serikat www.cancercare.org, tes skrining paling penting untuk mendeteksi kanker payudara adalah mammogram. Mammogram dapat mendeteksi kanker payudara hingga dua tahun sebelum tumor dapat dirasakan oleh Anda atau dokter. Wanita usia 40 tahun atau lebih dengan risiko kanker payudara sedang harus menjalani tes mammogram setahun sekali. Sedangkan wanita dengan risiko tinggi harus melakukan tes tahunan bersamaan dengan MRI (Magnetic Resonance Imaging) yang dimulai pada usia 30 tahun.
2. Clinical Breast Exam (CBE)
Dokter memeriksa payudara Anda dan daerah sekitarnya untuk melihat setiap tanda-tanda kemungkinan kanker payudara. Dokter akan memeriksa perubahan ukuran atau bentuk payudara, perubahan kulit, atau perubahan abnormal lainnya (seperti benjolan atau cairan dari puting). Wanita berusia 20 atau 30-an tahun harus menjalani CBE setiap tiga tahun sekali, sedangkan wanita berusia di atas 40 tahun harus melakukan CBE setahun sekali.
3. Mengecek payudara sendiri
Biasakan melakukan pengecekan payudara sebulan sekali yang dimulai pada usia 20 tahun. Pemeriksaan diri secara teratur memungkinkan Anda mengenal payudara sendiri sehingga bisa mengetahui adanya perubahan yang mungkin terjadi. Cara menjaga kesehatan dengan mengecek payudara sendiri tidak bisa menggantikan mammogram dan pemeriksaan payudara klinis secara teratur.
4. Ultrasound
Ultrasound menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar struktur bagian dalam tubuh. Ultrasound dapat membantu membedakan antara massa padat dan kista berisi cairan.
5. Biopsi
Biopsi adalah pengambilan sampel sel payudara untuk pengujian. Sampel biopsi dikirim ke laboratorium untuk dianalisis guna menentukan keberadaan sel kanker. Sampel biopsi juga dianalisis untuk menentukan jenis sel penyebab kanker payudara dan agresivitas kanker.
6. Magnetic Resonance Imaging (MRI)
Mesin MRI menggunakan magnet dan gelombang radio untuk menciptakan gambar di dalam payudara Anda. Sebelum MRI payudara dilakukan, Anda akan disuntik cairan pewarna.
Cara menjaga kesehatan dapat dilakukan dengan mendeteksi dini penyakit. Semakin awal penyakit terdeteksi, semakin mudah juga penyakit tersebut dapat diobati. Selain itu, lindungi selalu diri Anda dengan asuransi kesehatan.
Bagikan tips bermanfaat ini pada fitur jejaring sosial di bawah ini!