Menyiapkan dana pendidikan harus dilakukan jauh-jauh hari, karena biaya pendidikan meningkat setiap tahun. Anda bisa memilih asuransi pendidikan atau tabungan pendidikan untuk merencanakan biaya pendidikan anak.
Ada bermacam cara menyiapkan dana pendidikan anak. Ada yang berinvestasi dengan properti, menyimpan dana dalam bentuk emas, investasi di pasar saham, dan sebagainya. Namun di antara banyak cara tersebut, asuransi pendidikan dan tabungan pendidikan adalah salah satu cara paling yang paling sering digunakan oleh orangtua.
Agar memperjelas gambaran tentang tabungan dan asuransi pendidikan, berikut hal yang perlu Anda ketahui dari keduanya:
Asuransi Pendidikan
- Biasanya ditawarkan oleh perusahaan asuransi.
- Biasanya dilakukan dalam jangka yang panjang, bisa sampai belasan tahun. Ini terkait dengan dana yang diberikan biasanya sesuai periode tertentu, saat masuk SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi.
- Ada manfaat proteksi seandainya pemegang polis meninggal dunia di mana besaran uang pertanggungannya biasanya sesuai kesepakatan dengan perusahaan asuransi.
Tabungan Pendidikan
- Biasanya ditawarkan oleh perbankan.
- Biasanya tabungan pendidikan berjangka adalah 2-5 tahun, meski tidak menutup kemungkinan lebih panjang periodenya. Biasanya dananya bisa diambil kapan saja karena sifat tabungan pendidikan yang berupa tabungan.
- Tabungan pendidikan manfaatnya sangat tergantung pada keaktifan si penabung. Jika penabung meninggal, maka uang yang terkumpul juga akan berhenti pertambahannya (kecuali dari nilai bunga atau bagi hasil dari tabungan sebelumnya).
Pada dasarnya, kedua produk tersebut bisa dikatakan hampir sama manfaatnya. Namun tentu semua bergantung pada produk yang ditawarkan masing-masing perusahaan.
Sebelum membeli salah satu atau keduanya, pastikan Anda memahami seluruh detil produknya, berikut untung ruginya, sebab setiap produk punya fitur dan manfaat yang pastinya berbeda. Keuntungannya bagi Anda keduanya berguna untuk menyiapkan dana pendidikan anak Anda sejak jauh-jauh hari. Usahakan sudah menyiapkan dana pendidikan anak dari usia nol tahun agar tidak kerepotan mengenai dana saat anak masuk sekolah.
Semoga dengan memilih atau menggabungkan asuransi pendidikan dan tabungan pendidikan, Anda bisa mempersiapkan pendidikan anak yang lebih baik.