Uber Luncurkan Armada Taksi Ramah Lingkungan di Madrid

Uber dikabarkan telah meluncurkan armada mobil elektriknya di ibu kota Spanyol, Madrid. Mengingat ketatnya hukum yang mengatur bidang transportasi umum di Madrid, kehadiran Uber pada mulanya tidak begitu disambut dengan baik. Pada akhir tahun 2014 lalu, layanan Uber sempat dilarang di kota tersebut karena adanya penolakan dari perusahaan taksi lokal dan peraturan yang ketat dari pemerintah lokal. Selain itu, pemerintah lokal mempermasalahkan layanan Uber yang menggunakan pengemudi ‘amatir’ yang tidak memiliki lisensi sebagai pengemudi taksi. Menurut mereka, hal ini tidak adil bagi layanan taksi yang sudah ada sebelumnya. Meskipun sempat dilarang, pada bulan Maret 2016 layanan Uber akhirnya dapat kembali beroperasi lagi di Madrid.

Kini, demi memperbaiki citra Uber di kota tersebut, Uber pun akhirnya memutuskan untuk meluncurkan armada taksi elektrik yang terdiri dari mobil-mobil elektrik Tesla Model S. Uber mengungkapkan bahwa penggunaan mobil ramah lingkungan ini diharapkan bisa berdampak positif terhadap hubungan Uber dengan pemerintah daerah Madrid. Seperti yang dikutip dari The Verge, beberapa tahun ke belakang ini Madrid telah melaksanakan sejumlah program yang bertujuan untuk mengurangi polusi dan penggunaan mobil. Beberapa usaha yang termasuk ke dalam program itu antara lain adalah membatasi kecepatan kendaraan pada jalan tertentu dan mendenda orang yang berkendara di pusat kota Madrid namun tidak tinggal di sana.

“Kami ingin melakukan hal-hal yang sejalan dengan apa yang diinginkan oleh balai kota,” kata Carles Lloret, managing director Uber untuk daerah Eropa Selatan. “Kami berharap bisa mendapatkan lebih banyak perizinan [bagi Uber] di masa yang akan datang, agar ke depannya bisa ada lebih banyak lagi mobil-mobil ramah lingkungan yang beredar.”