Kehadiran seorang bayi adalah impian semua orangtua. Oleh karena itu, orangtua rela melakukan apa saja guna memenuhi segala kebutuhan bayi mereka. Mereka bahkan sudah menyiapkan perlengkapan bayi sejak dari jauh-jauh hari sebelum sang bayi lahir ke dunia, seperti popok, selimut, pakaian, dan lain-lain. Cara mengatur keuangan pun dibutuhkan oleh semua orangtua agar dompet tidak mengempis dengan drastis.
Membeli kebutuhan bayi tidak perlu mahal jika Anda tahu cara menyiasatinya, seperti tidak perlu membeli perlengkapan yang belum dibutuhkan sebelum waktunya. Dalam membeli kebutuhan bayi, usahakan agar menyesuaikan anggaran yang ada. Berikut adalah cara mengatur keuangan untuk membeli kebutuhan bayi, seperti ditulis penulis kesehatan Heather Hatfield dan dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan Dr. Matthew J. Brennan, MD pada situs www.webmd.com dan penulis Andrea Cooly pada situs parents.com.
1. Membeli barang bekas
Bayi Anda tumbuh dengan cepat. Berbagai perlengkapan yang sudah dibeli biasanya hanya akan dipakai sekali atau beberapa kali sebelum akhirnya disimpan di gudang atau diberikan kepada saudara dan teman. Membeli perlengkapan bayi bekas dapat menjadi cara mengatur keuangan jitu guna menghemat pengeluaran. Namun berhati-hatilah ketika membeli perlengkapan bayi seperti kursi mobil. Menurut situs babycenter.com, usahakan untuk membeli baru perlengkapan tersebut karena kursi mobil yang dibeli lebih dari beberapa tahun yang lalu mungkin sudah tidak memenuhi standar keselamatan terbaru atau sudah rusak.
2. Meminjam atau menerima lungsuran dari teman dan keluarga
Tanyakan teman-teman dan keluarga yang sudah memiliki anak apakah mereka masih memiliki perlengkapan bayi yang tidak lagi digunakan bisa menjadi cara mengatur keuangan jitu. Sebagian besar orang akan senang hati melungsurkan pakaian dan perlengkapan anak mereka.
3. Memberi ASI, bukan susu formula
Cara mengatur keuangan dapat dilakukan dengan memberikan ASI eksklusif pada bayi Anda jika Anda mampu. ASI tidak hanya sehat untuk Anda dan bayi, tapi juga menghemat uang untuk membeli susu formula yang semakin mahal harganya.
4. Membuat makanan bayi sendiri
Membuat sendiri makanan bayi dari buah-buahan dan sayuran segar jauh lebih murah daripada membelinya di toko. Cara ini bahkan bisa membuat anak lebih menyukai makanan buatan sendiri daripada makanan kemasan.
5. Tidak perlu membeli perlengkapan mahal
Bayi Anda tidak tahu perbedaan antara perlengkapan mahal atau murah. Untuk apa membeli satu pakaian bayi seharga jutaan rupiah jika hanya dikenakan beberapa kali.
6. Membeli banyak diapers atau gunakan popok kain
Cara mengatur keuangan untuk menghemat perlengkapan bayi juga dapat dilakukan dengan membeli banyak diapers sekaligus atau menggunakan popok kain yang ramah lingkungan dan tidak membuat kulit bayi beruam.
Tidak perlu mengeluarkan uang banyak jika Anda baru saja memiliki seorang bayi. Dengan tips di atas, Anda dapat menghemat pengeluaran dan memakainya untuk kebutuhan lain. Anda dapat membagikan cara lain untuk menghemat kebutuhan bayi di kolom komentar di bawah ini!