Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Agar Keluar Dari Lilitan Hutang

Dear Bu Prita,

Saat ini saya memiliki utang yang cukup besar dibandingkan dengan gaji yang saya dapatkan setiap bulannya. Rincian utangnya adalah sebagai berikut: kartu kredit 56 juta, KTA 20 juta (cicilan 1.4 juta per bulan, masih sisa 10 bulan), Koperasi 36 juta (1,9 juta per bulan, masih sisa 18 bulan), pinjaman ke orangtua 30 juta (dibayar 500 ribu per bulan). Utang tersebut terjadi karena bisnis yang saya jalani terpuruk, aset bisnis dan tabungan sudah tak tersisa, sehingga saat ini saya tinggal bersama orang tua.

Beruntung saat ini saya masih menjadi karyawan dengan gaji 7 juta-an. Namun dengan saldo utang tersebut, setiap bulan saya terus-terusan defisit dan malu karena menafkahi istri dan anak di bawah standar yang seharusnya diberikan dengan gaji yang saya dapatkan. Sebagai informasi tambahan, setiap bulan untuk membayar kartu kredit saya menggunakan jasa gesek tunai dengan rate 2.5%.

Saya ingin saran atas rencana yang ingin saya lakukan ini, mana yang paling sesuai?

a. Ingin pindah kerja dengan berharap dapat uang pisah dan Jamsostek total 31 juta, tetapi masih ragu untuk dilakukan.

b. Karena banyaknya kartu dan utang, setiap bulan kadang kena denda keterlambatan. Bagaimana merestrukturisasi utang agar lebih ringan dengan tenor yang lebih panjang? Sampai saat ini saya belum menemukan bank mana yang bisa memberikan hal tersebut. Mungkin Ibu bisa memberikan referensi?

c. Langkah terbaik apa yang bisa dilakukan agar bisa keluar dari kondisi ini.

Sambil tunggu rekomendasi dari Ibu Prita. Terima kasih

Salam,

Nang Dwi

 

Jawaban:

Bapak Nang Dwi yang baik,

Terima kasih atas pertanyaannya.

Saya akan menjawab pertanyaannya satu per satu. Untuk pertanyaan a, saya tidak mendapatkan informasi yang cukup mengenai kondisi pekerjaan saat ini. Intinya, hindari pindah kerja hanya demi mendapatkan dana dari saldo JHT atau pun uang pisah. Solusi ini hanya bersifat sementara. Sedangkan, yang Anda butuhkan adalah pembenahan manajemen utang yang lebih baik.

Untuk pertanyaan b dan c, akan saya jawab secara bersamaan. Ada beberapa cara melunasi hutang yang dapat diambil. Dengan kondisi keuangan yang dihadapi oleh Anda, perlu strategi yang komprehensif untuk bisa menyelesaikan permasalahan utang saat ini tanpa membuka masalah utang yang baru.


Posisi kewajiban Anda sekarang berjumlah Rp142 juta yang terdiri dari utang kartu kredit Rp56 juta, KTA Rp20 juta, koperasi Rp36 juta dan pinjaman ke orangtua Rp30 juta. Sedangkan, total cicilan utang per bulan Rp3,8 juta yang terdiri dari cicilan utang KTA Rp1,4 juta, koperasi Rp1,9 juta dan pinjaman ke orang tua Rp500 ribu. Dengan penghasilan Anda per bulan mencapai Rp7 juta, maka debt service ratio atau jumlah cicilan utang dibandingkan dengan penghasilan Anda mencapai 54,29%. Angka ini melebihi batas maksimal pembayaran cicilan utang yang ideal, yaitu sebesar 35% dari penghasilan.

Dari keempat sumber utang, cara melunasi hutang yang perlu Anda prioritaskan adalah pembayaran ketiga utang terlebih dahulu, yaitu utang kartu kredit, KTA dan pinjaman koperasi, karena ketiganya mensyaratkan bunga. Sementara untuk utang ke orangtua, Anda bisa meminta untuk penundaan pembayaran setelah ketiga utang tadi selesai dibayar. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Buatlah urutan untuk utang kartu kredit, KTA dan pinjaman koperasi mulai dari yang bunganya paling tinggi.
  1. Periksa aset pribadi yang masih berharga untuk dijual, seperti logam mulia, alat elektronik yang jarang dipakai, koleksi tas, sepatu, aksesoris, perhiasan, sepeda, dan lainnya. Gunakan untuk membayar utang tersebut sesuai urutan yang dibuat sebelumnya.
  1. Lakukan negosiasi untuk utang kartu kredit Anda kepada pihak bank dengan tujuan supaya tidak terjadi kredit macet. Pastikan Anda tidak lagi mempergunakan kartu kredit hingga seluruh tagihan lunas.
  1. Lakukan negosiasi untuk cicilan utang KTA dan koperasi untuk memperpanjang tenor pembayaran, agar jumlah cicilan pinjaman bulanan berkurang. Sehingga, Anda tidak perlu melakukan gesek tunai untuk membayar cicilan.

Sebagai karyawan, Anda juga memiliki hak atas THR dan tidak jarang pula perusahaan memberikan bonus jika bisnis sedang bagus dan kinerja Anda baik. Gunakan ‘tambahan’ penghasilan ini sebagai cara melunasi hutang pokok Anda sehingga beban bunga di bulan berikutnya bisa lebih ringan.

Mencari penghasilan yang lebih tinggi belum tentu bisa menyelesaikan permasalahan Anda, apabila ke depannya Anda masih memiliki gaya hidup tinggi hingga berutang ke sana dan kemari. Penghasilan yang Anda miliki saat ini sebenarnya cukup ideal untuk kebutuhan sebuah keluarga dengan 3 tanggungan di wilayah Jakarta. Sehingga, mari kelola utang dengan baik agar dapat terlepas dari jeratan utang. Live a beautiful life!

Salam hangat,

Prita Ghozie

Ahli Keuangan