Apa Anda khawatir jika pada usia satu tahun si kecil belum bisa mengucapkan kata-kata sederhana? Atau mungkin memanggil Anda dengan sebutan â?¢mamaâ?¢ atau â?¢papaâ?¢?Â
Â
Anda boleh jadi cemas. Masalah keterlambatan bicara dan menggunakan bahasa memang tidak bisa dianggap sepele.Â
Â
Seperti dilansir dari Patient.co.uk, seorang anak dikatakan mengalami keterlambatan bicara dan bahasa, bila pada usia 1015 bulan belum bisa mengucapkan 4-7 kata atau memanggil mama atau papa dan pada usia 24 tahun belum fasih menyebutkan 50 kata.Â
Â
Sebenarnya keterlambatan kemampuan bicara dan menggunakan bahasa pada anak bisa terjadi karena beberapa faktor:Â
Â
- Perbedaan gender: ada pemahaman, biasanya anak perempuan memiliki kemampuan bicara lebih cepat daripada anak laki-laki.Â
- Kurangnya kesadaran orang tua untuk membantu dan mengasah kemampuan bicara, dan memperkenalkan kosakata pada anak.
- Ketidaksempurnaan mulut dan gangguan pendengaran: tidak dimungkiri, ada beberapa anak yang lahir dengan kondisi fisik yang tidak sempurna. Salah satunya di bagian mulut dan kurangnya pendengaran. Si anak jadi punya kesulitan berkomunikasi.Â
Â
Dari fakta di atas, selain poin ketiga, keterlambatan bicara dan penggunaan bahasa pada anak masih bisa dicegah sedini mungkin. Sebagai orang tua, Anda pasti tak mau jika si kecil termasuk anak yang terlambat berbicara. Nah, sebelum itu terjadi pada buah hati Anda, sebaiknya lakukan pencegahan.Â
Â
Ada beberapa langkah yang harus Anda lakukan untuk mencegah keterlambatan bicara dan bahasa pada anak.Â
- Bicara secara ekspresif. Saat mengajak komunikasi si kecil, orang tua disarankan berbicara dengan gaya ekspresif. Anda bisa lakukan dengan cara bercerita atau bernyanyi.Â
- Ajukan pertanyaan. Untuk memancing si kecil ikut bicara, gunakan kalimat-kalimat berbentuk pertanyaan. Meskipun pada awalnya Anda yang bertanya dan Anda sendiri yang menjawab. Namun, bila pertanyaan itu sering dilontarkan, si kecil akan merekam dan bisa menjawab meskipun tidak dalam satu kata utuh.Â
- Bermain. Belajar kata bagi si kecil bisa diperoleh saat ia bermain. Misalnya, saat Anda mengajak dia bermain telepon-teleponan. Buat Anda dan si kecil seakan-akan sedang saling menelpon, dia akan merespon pertanyaan-pertanyaan melalui permainan itu.
- Perkenalkan kata-kata baru. Meski 1015 bulan si kecil sudah menguasai 10 kata, jangan berhenti melatihnya. Pada tahap berikutnya, kenalkan si kecil dengan kata-kata baru. Misalnya, memperkenalkan nama-nama buah, angka, huruf, dan lainnya. Ini akan menambah perbendaharaan kata yang dimilikinya.Â
- Jangan larang berceloteh. Mungkin Anda sering merasa terganggu dengan celotehan si kecil. Itu artinya ia sedang belajar berbicara. Sebaiknya, jangan melarang si kecil untuk berceloteh karena bisa melatih kemampuannya bicara dan menggunakan bahasa. Bantu si kecil dengan mengkoreksi kata yang benar sehingga ia mengingat setiap kali dia berceloteh.