Di kalangan masyarakat perkotaan, kartu kredit tentu sudah bukan hal baru lagi. Bahkan, kartu ini seakan menggeser fungsi uang dalam setiap transaksi ekonomi. Tak heran, jika kartu kredit disebut pula sebagai kartu sakti karena kemudahan dan kepraktisannya untuk digunakan. Meskipun hanya sebuah kartu, jika Anda tidak berhati-hati menyimpannya, maka bisa saja kartu kredit hilang dan memperumit urusannya.
Solusi Kartu Kredit Hilang
Ketika Anda menyadari kartu kredit hilang, Anda tidak perlu khawatir karena Anda dapat langsung mengikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Ingat kapan terakhir Anda menggunakan kartu kredit
Hal pertama yang perlu Anda lakukan ketika kartu kredit hilang adalah dengan mencoba mengingat kembali kapan terakhir kali Anda menggunakannya. Cobalah Anda ingat kembali dan perkirakan jam berapa Anda terakhir kali menggunakannya. Jika Anda sudah tahu persis kapan Anda kehilangan kartu kredit. Selanjutnya, coba ingat kembali di mana Anda terakhir kali membawanya atau menggunakannya.
2. Lapor bank penerbit agar kartu diblokir
Saat Anda menyadari kartu kredit hilang, segeralah lapor ke bank penerbit kartu. Via telepon lebih disarankan, karena pelayanan via telepon siap diberikan selama 24 jam, sedangkan mendatangi bank secara langsung hanya bisa dilakukan pada saat jam kerja. Perlunya melaporkan perihal kehilangan kartu kredit ke bank penerbit ini adalah memberikan informasi bahwa kartu kredit Anda telah hilang. Mintalah pemblokiran untuk kartu kredit tersebut agar tidak bisa digunakan untuk melakukan transaksi oleh siapa pun. Atas laporan kehilangan kartu kredit ini, umumnya pihak bank akan menanyakan identitas Anda, nomor kartu kredit, masa berlaku, nominal transaksi terakhir, dan sebagainya. Tetaplah tenang agar Anda bisa memberikan informasi yang valid.
3. Lapor ke polisi
Setelah melapor ke bank penerbit kartu kredit, Anda tetap harus melapor ke kantor polisi untuk mendapatkan surat bukti kehilangan. Sebab untuk mengurus pembuatan kartu kredit baru, biasanya pihak bank akan meminta surat keterangan kehilangan dari kepolisian.
4. Segera tutup kartu kredit lama
Setelah laporan kartu kredit hilang telah diterima, segeralah minta pihak bank untuk menutup kartu kredit tersebut. Proses penutupan ini biasanya akan memakan waktu beberapa hari. Oleh karena itu, Anda harus mengingat tanggal hilangnya kartu hingga kartu secara resmi ditutup untuk menghindari terjadinya transaksi tidak dikenal yang ditagihkan kepada Anda.
5. Mintalah kartu kredit baru
Setelah menutup kartu kredit lama Anda, mintalah kepada bank penerbit untuk dibuatkan kartu kredit yang baru. Kemudian pihak bank akan melakukan verifikasi data pribadi Anda dan segera membuatkan kartu yang baru. Jangan lupa siapkan dokumen yang diperlukan untuk memperlancar prosesnya. Beberapa bank akan mengenakan biaya administrasi untuk pembuatan kartu baru ini.
6. Cek transaksi kartu kredit baru
Kartu kredit hilang memang riskan, bisa-bisa dimanfaatkan oleh orang yang menemukannya jika tidak memiliki itikad baik untuk mengembalikan. Pembobolan kartu kredit bisa saja terjadi untuk melakukan transaksi bernilai besar, kemudian penagihannya tetap ditujukan pada Anda. Cek kembali tagihan kartu kredit Anda, bahkan saat tagihan kartu baru tiba. Terkadang tagihan kartu baru bisa lebih banyak dari biasanya. Karena ada kemungkinan tagihan yang belum dibayar akibat hilangnya kartu kredit lama akan digabungkan dengan kartu baru.
Itulah beberapa hal yang harus dilakukan ketika kartu kredit hilang. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dalam menyimpan kartu kredit Anda. Selalu cek barang bawaan ketika berpergian, agar Anda bisa segera menyadari ketika ada sesuatu yang tidak berada di tempat semestinya.