Ketika Anda memutuskan untuk membuka usaha, pastinya Anda harus memiliki rencana yang matang agar usaha yang Anda jalani berjalan dengan mulus. Tapi bagaimana jika modal utama sebuah usaha yang Anda jalani berupa kendaraan? Apa yang harus Anda lakukan?
Tidak perlu risau akan hal tersebut, karena saat ini untuk membuka usaha di bidang transportasi sudah cukup menjanjikan. Apa lagi saat ini banyak transportasi online, yang memang membutuhkan kendaraan sebagai modal utamanya. Mungkin Anda tertarik dengan hal itu dan memutuskan untuk kredit mobil untuk usaha transportasi.
Sebelum Anda memutuskan kredit mobil untuk usaha, ada baiknya Anda pelajari hal ini:
1. Tentukan Jenis Usaha
Ketika Anda memutuskan untuk mengambil kredit mobil untuk usaha, sebaiknya Anda pelajari terlebih dahulu mengenai tipe mobil seperti apa yang Anda butuhkan. Saat ini banyak sekali tipe mobil yang menawarkan harga serta spesifikasi yang bersaing. Oleh sebab itu, tentukan terlebih dahulu mobil apa yang akan Anda beli.
Misalnya, untuk kredit mobil untuk usaha rental. Pilihlah tipe mobil MPV seperti xenia, avanza, ertiga, atau mobilio. Tipe mobil ini sangat digemari oleh masyarakat karena memiliki kapasitas yang cukup luas dan iriit
2. Menyediakan Dana untuk DP
Persiapan yang sangat penting lainnya ialah menyiapkan DP atau uang muka. Tentunya, tanpa uang muka maka mobil yang dibutuhkan atau yang diinginkan tidak bisa dibawa pulang. Sesuaikan dengan kemampuan finansial Anda, tidak perlu memaksakan diri harus memiliki tipe dan brand ternama yang akhirnya akan membuat Anda kesulitan sendiri.
3. Putuskan Mobil Baru atau Bekas
Saat Anda berencana mengambil kredit mobil untuk usaha, Anda dihadapkan dengan pilihan mobil baru atau bekas. Masing-masing dari dua pilihan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Misalnya saja, untuk mobil bekas pasti harga mobil relatif lebih murah dibandingkan dengan mobil baru. Namun, Anda tidak tahu sejarah pemakaian dan servis dari mobil tersebut ketika Anda membeli mobil bekas.
Demikian juga ketika Anda memutuskan untuk membeli mobil baru, meskipun harga dari mobil baru lebih mahal dibandingkan dengan mobil bekas. Tetapi Anda mendapatkan garansi penuh dan tingkat suku bunga yang lebih rendah serta bebas perawatan setelah membeli.
4. Tentukan Masa Cicilan
Hal yang perlu Anda pelajari ketika kredit mobil untuk usaha adalah Anda harus perhatikan berapa besar bunga yang harus Anda bayarkan. Biasanya, pihak bank atau leasing akan mengambil bunga 20% dari harga jual. Dengan melihat jumlah cicilan yang harus dibayar setiap bulannya, maka Anda dapat menghitung berapa pengeluaran yang diperlukan.
Masa cicilan juga menjadi perhitungan yang harus Anda pikirkan ketika kredit mobil untuk usaha, semakin lama Anda harus mencicil. Maka, biaya yang harus dibayar juga akan semakin rendah. Ini memang terlihat lebih meringankan beban keuangan Anda setiap bulannya. Tapi, pikirkan kembali jangka panjang ke depannya yang akan terjadi dengan usaha Anda.
Perhatikan juga suku bunganya, apakah tetap atau tidak tetap. Apabila suku bungan tidak tetap, kemungkinan nantinya Anda akan membayar cicilan lebih tinggi dari sekarang sehingga harga mobil menjadi semakin mahal.
Tak perlu diragukan lagi, kredit mobil untuk usaha menjadi salah satu cara yang sangat memudahkan Anda untuk memiliki mobil. Tak heran banyak sekali orang yang menggunakan fasilitas kredit dalam membeli mobil untuk usaha. Tapi jangan sampai Anda ceroboh dan menjadi orang yang mengalami dampak kerugian dari kredit mobil untuk usaha tersebut.