Bisnis franchise atau waralaba yang berawal dari restoran cepat saji kini kian menjamur di kota-kota besar, mulai menjadi alternatif pilihan pemilik modal memulai bisnis. Apa itu bisnis waralaba?
Menurut PP RI No. 42 Tahun 2007, waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perorangan atau badan usaha terhadap sistem dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti hasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba.
Kemudahan mengurusi bahan baku, pelatihan, dan penentuan harga menjadi salah satu alasan mengapa berusaha di bidang waralaba semakin banyak peminatnya.
Namun, sebelum memutuskan untuk terjun dalam bisnis ini, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan:
1. Jenis Usaha: Jenis usaha bisnis franchise bermacam-macam, kuliner, otomotif, ritel, dan jasa. Pilih yang sesuai passion Anda. Sehingga menjalankannya terasa menyenangkan.
2. Modal: Setelah menentukan jenis usaha waralaba apa yang dinginkan, sekarang sesuaikan dengan modal Anda.
3. Sistem bisnis: Pahami dengan benar apa yang diberikan si pemilik franchise dan apa yang harus Anda tanggung sendiri. Misalkan si pemilik franchise mewajibkan royalti sebesar sekian persen, membeli produk bahan baku darinya, peralatan pekerjaan darinya, dan sebagainya.
Kini ada beberapa waralaba kuliner yang tidak mengharuskan Anda membayar royalti, tapi cukup dengan membeli bahan baku saja. Selain itu kini banyak waralaba yang hanya memberikan ijin penggunaan waralabanya selama beberapa tahun, sehingga jika masanya berakhir Anda harus memperbarui ijin penggunaan waralaba yang bersangkutan.
4. Lokasi: Sesuaikan dengan jenis franchise apa yang Anda jalankan. Pilih lokasi yang mudah diakses, tersedia lahan parkir, dan dekat dengan fasilitas publik lainnya. Tanyakan kepada pemilik franchise apakah ada batasan pembeli francise dalam satu area. Hal ini supaya tidak terlalu dekat antara satu jenis waralaba yang berasal dari satu sumber franchise.
5. Keuntungan dan kekurangan: Pelajari plus-minus dari waralaba yang akan Anda jalani. Caranya, tanyakan kepada para pembeli franchise ini sebelum Anda tentang kendala apa saja yang mereka hadapi.
Sebelum memutuskan untuk menjalankan bisnis baru, pastikan dana itu bukan dari dana darurat Anda yang berfungsi untuk membiayai kejadian yang tak terduga. Kalkulator ini akan membantu memperkirakan berapa dana yang Anda butuhkan untuk memulai bisnis.