Pekerjaan kantoran bukan berarti membuat Anda terhindari dari berbagai gangguan penyakit. Pola hidup yang tidak sehat, kurang aktivitas fisik, hingga tingkat stres yang para pekerja kantoran alami bisa menimbulkan Anda berbagai acaman penyakit.
Penyakit yang Sering Diderita Pekerja Kantoran
Bekerja di dalam ruangan bukan berarti Anda bebas dari gangguan penyakit yang menurut Anda hanya akan mengancam pekerja outdoor. Justru ancaman terbesarnya berasal dari ganguan penyakit yang sering diderita pekerja kantoran sering disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat misalkan saja Anda terbiasa mengonsumsi makanan instan dan minuman kaleng.
Ditambah bila jam lembur Anda seperti panjangnya rel kereta api tanpa putus. Kebiasaan-kebiasaan tersebut akan memiliki dampak negatif pada tubuh yang awalnya mungkin hanya memengaruhi kelelahan fisik. Sayangnya, ini tak berhenti di sana saja, kelelahan fisik bisa membuat organ tubuh Anda terganggu dan stres yang Anda rasakan akan merambat pada kelelahan mental yang nantinya akan menurunkan kekebalan tubuh. Akibatnya, banyak penyakit yang begitu saja mudah menyerang Anda. Bahkan di antaranya adalah berbagai penyakit serius. Jadi sekarang bagaimana menyelamatkan Anda dari berbagai ancaman penyakit para pekerja kantoran seperti Anda? Mari kita bahas lebih jauh!
Gangguan Penglihatan
Mata, itulah gangguan penyakit yang sering sekali dikeluhkan oleh para pekerja kantoran. Bagaimana tidak, selama di kantor mata Anda selalu menatap layar monitor komputer untuk mengerjakan segala pekerjaan. Kalau mau dihitung-hitung bisa jadi mata Anda menatap layar selama 7-8 jam setiap harinya. Risikonya, mata Anda akan mudah kering dan merah. Salahnya lagi, tindakan pertama yang Anda lakukan adalah mengucek mata dengan kedua tangan Anda atau malah terbiasa menggunakan obat tetes mata. FYI, obat tetes mata ini sebenarnya tidak bisa Anda gunakan begitu saja tanpa rekomendasi dokter. Apalagi dalam penggunaan jangka panjang akan banyak timbul risiko lainnya. Tip: Biasakan untuk mengambil jeda dan mengistirahatkan kedua mata Anda. Caranya, alihkan pandangan Anda dari layar komputer dan fokuskan pada objek lain mulai dari hal yang terdekat hingga objek yang terjauh.
BACA JUGA: Manfaat Olahraga Peregangan Di Pagi Hari
Alergi
Bila Anda sering sekali bersin-bersin atau pilek hingga batuk, sebaiknya jangan terburu-buru menganggapnya itu karena flu. Ruangan kantor yang ber-AC dapat membuat udara yang berada di sekitar Anda terkontaminasi zat-zat beracun yang berasal dari mesin printer, scanner, dan peralatan kantor lainnya. Udara yang terkontaminasi ini dapat menyebabkan Anda alergi. Tip: Jaga selalu kebersihan lingkungan kerja Anda mulai dari meja kerja, keyboard, hingga desktop. Gunakan tisu basah secara rutin untuk membersihkan debu-debu yang menempel, dan buang selalu sampah di tempatnya. Untuk mencari udara segar, sesekali buka ventilasi yang ada di ruangan Anda atau mencari udara segar di luar ruangan.
BACA JUGA: 5 Penyakit Terkait Alat Reproduksi Pria
Obesitas
Di banyak negara negara seperti Amerika Serikat, Eropa, Australia, dan Timur Tengah kasus obesitas ini menjadi masalah yang kerap dihadapi oleh para pekerja kantoran. Para peneliti dari Universitas Oxford menemukan fakta bahwa kondisi tersebut disebabkan karena pola makan para pekerja yang kurang sehat: Terlalu banyak minuman berenergi dan konsumsi makanan rendah nutrisi. Ditambah lagi, bila Anda suka lembur maka risiko obesitas akan semakin tinggi sebab kurangnya istirahat bisa menyusutkan kadar leptin di tubuh, yang berfungsi untuk menekan nafsu makan Anda. Rendahnya kadar leptin akan membuat Anda terus merasa lapar dan akan memakan apapun tanpa memperhatikan kandungannya. Tip: Cobalah untuk mengatur pola makan, bila Anda sibuk jangan terlalu sering memilih makanan cepat saji. Sebaiknya bawalah bekal berisi salad atau makanan ringan lain sebagai kudapan seperti buah-buahan, sayuran, dan sereal. Lakukan olahraga rutin dan daftarkan diri Anda ke pusat kebugaran. Bila memang tak memiliki waktu banyak, hindari menggunakan elevator atau lift dan gunakan tangga. Ini akan membantu tubuh Anda tetap membakar kalori selama jam kerja.
Depresi
Depresi adalah suasana hati yang buruk dan berlangsung selama kurun waktu tertentu. Ketika mengalami depresi kita akan merasa sedih berkepanjangan, putus harapan, tidak punya motivasi untuk beraktivitas, kehilangan ketertarikan pada hal-hal yang dulunya menghibur, dan menyalahkan diri sendiri. Nah, dalam kasusnya banyak pekerja kantoran depresi bisa muncul karena dirasa aktivitas yang dijalani monoton dan cenderung stres akibat tumpukan pekerjaan. Penyebab lain munculnya depresi sendiri adalah gaya hidup pasif yang biasa dilakukan oleh para pekerja kantoran membuat meraka jarang bergerak, sehingga pasokan darah segar ke otak berkurang. Jika hal ini terjadi terus-menerus, fungsi otak akan terganggu dan membuat orang tersebut mudah terserang depresi.
BACA JUGA: Ingin Jantung Sehat? Lakukan 5 Jenis Olahraga Ini
Diabetes
Risiko diabetes selama ini dipahami lebih tinggi risikonya saat salah satu dari anggota keluarga semisal orangtua atau kakek-nenek Anda mengidap diabetes, Anda juga memiliki risiko yang sama. Nah, risiko tersebut akan jadi lebih tinggi jika Anda yang berprofesi sebagai pekerja kantoran dan memiliki gaya hidup jarang berolahraga dan terbiasa ngemil, makan dan minum di depan komputer. Pasalnya, saat makanan dan minuman yang Anda konsumsi mengandung banyak karbohidrat, darah Anda akan dipenuhi gula. Jika Anda termasuk orang yang kurang tidur dari jam normal, kemampuan tubuh memproses gula pun menjadi buruk, sehingga risiko diabetes semakin besar lagi. Sebab, kondisi awal datangnya diabetes ditandai dengan kegemukan. Jadi, kalau Anda mulai gemuk atau bahkan obesitas, waspadalah. Penyakit diabetes bisa saja mengintai. Tip: Atur pola makan Anda dan kombinasikan asupan karbohidrat setiap harinya dengan takaran yang sesuai dan rutinlah berolahraga.
Jika pekerjaan Anda memang menuntut untuk berada di kantor cukup lama, dengan tingkat stress yang cukup tinggi, jangan sampai Anda melupakan kondisi diri sendiri. Jangan abaikan gejala fisik tak biasa yang Anda rasakan. Hindari pemicu stres, banyak minum, makan makanan yang sehat, rajin berolahraga, dan jangan lupa sempatkan istirahatkan fisik dan pikiran.