Halo Ibu Prita,
Perkenalkan nama saya Ade Setiawan. Saat ini saya tinggal dan bekerja di Bandung, di perusahaan advertising swasta. Belakangan, teman saya menawarkan asuransi unitlink. Saya sudah mencari tahu mengenai proses, kelebihan, dan kekurangan asuransi jenis ini di internet. Yang ingin saya tanyakan, bagaimana prospek asuransi unitlink untuk 10 tahun ke depan? Saya berencana mengambilnya untuk jangka waktu 10 tahun. Mohon informasinya.
Salam,
Ade Setiawan
Halo Pak Ade,
Dari pertanyaan Anda saya menangkap bahwa Anda ingin tahu apakah produk asuransi unitlink ini bisa digunakan sebagai produk investasi untuk jangka panjang, yaitu 10 tahun.
Asuransi unitlink merupakan produk asuransi berbasis investasi. Produk ini merupakan perkawinan antara 2 produk keuangan, yaitu asuransi jiwa berjangka dan unitlink. Dilihat dari karakteristiknya, unitlink bukanlah murni produk investasi.
Premi yang dibayarkan tiap bulan untuk unitlink hanya sebagian yang digunakan untuk investasi, sementara sisanya akan digunakan untuk membayar proteksi asuransi. Proteksi yang ditawarkan produk ini cukup beragam yaitu jiwa, kesehatan, penyakit kritis dan lain-lain. Makin banyak proteksi yang diambil serta makin besar uang pertanggungan yang diinginkan akan makin besar juga porsi premi yang dibayarkan untuk asuransi.
Pada dasarnya, unitlink memiliki konsep yang serupa dengan reksa dana. Dana dari investor akan dikumpulkan dan dikelola oleh manajer investasi. Seperti reksa dana, unitlink pun terkait dengan pasar modal karena manajer investasi akan menginvestasikan dana kelolaannya tersebut pada produk-produk pasar modal seperti saham dan obligasi.
Mengenai prospek asuransi unitlink dalam 10 tahun ke depan, tentunya terkait dengan proyeksi pasar modal di masa depan. Berikut beberapa proyeksi yang bisa saya berikan untuk investasi dalam jangka 10 tahun.
1. Maksimalkan dana Anda. Apakah Anda benar-benar membutuhkan proteksi yang disediakan oleh asuransi unitlink Anda? Jika tidak, maka pertimbangkanlah bahwa dengan berinvestasi selama 10 tahun dalam unitlink berarti Anda juga harus membayar biaya asuransinya.
2. Kenali risiko investasi. Tingkat risiko unitlink sebanding dengan reksa dana. Jika Anda memilih unitlink yang portofolionya sebagian besar terdiri atas saham, misalnya, maka risiko yang Anda tanggung sama seperti investasi pada reksa dana saham.
3. Kunci keberhasilan investasi diantaranya adalah rutinitas dan komitmen. Kelebihan dari unitlink adalah rutinitasnya. Dalam jangka waktu tertentu, Anda harus membayar premi (bisa bulanan, semesteran atau tahunan) sehingga investasi dilakukan secara rutin. Apapun investasi yang Anda lakukan untuk jangka panjang, usahakan untuk dilakukan secara rutin dengan komitmen tinggi.
4. Monitor. Pahami dan kenali investasi yang Anda pilih. Jika Anda menggunakan unitlink, usahakan untuk memantau naik turun harga unitlink Anda secara berkala. Jika Anda memilih reksa dana, usahakan untuk me-review-nya minimal setiap 6 bulan.
Jika tujuan Anda adalah investasi, saya sarankan untuk memilih investasi rutin di reksa dana karena biayanya lebih efisien dari pada unitlink, dengan tingkat risiko yang serupa. Untuk investasi dalam jangka waktu 10 tahun Anda dapat menggunakan produk reksa dana campuran, reksa dana saham, ataupun reksa dana indeks.