Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Mencicil Mobil atau Rumah?

Halo Mbak Prita,
Saya dan suami sama-sama bekerja. Kami memiliki seorang anak berusia 5 bulan. Saat ini, kami masih mengontrak rumah. Kami berencana mencicil mobil second 6 bulan lagi setelah DPnya mencukupi (dari tabungan dan pinjaman). Kami berencana mencicil mobil tersebut selama 5 tahun, setelah itu baru kami mulai mencicil rumah. Alasan kami memprioritaskan mobil adalah kami sering menggunakannya ke luar kota. Menurut Mbak Prita, apakah rencana ini bijak atau tidak? Terima kasih.

Salam,
Eka Retnosari 

Hai Eka,
Mobil dan rumah merupakan kebutuhan pokok bagi keluarga muda. Memilih untuk membeli salah satunya dengan kemampuan saat ini perlu dipikirkan secara matang.

Jika ditinjau dari nilai aset, rumah merupakan aset produktif di masa depan sehingga diharapkan akan memberikan keuntungan dalam bentuk kenaikan harga. Sementara mobil merupakan aset konsumtif yang nilainya turun di masa depan.

Jika ditinjau dari segi kebutuhan, sarana transportasi seperti mobil sangat diperlukan sehari-hari. Terlebih fasilitas transportasi publik masih kurang memadai, dan Anda membutuhkannya untuk bepergian ke luar kota dengan membawa balita.

Di bawah ini, saya akan mencoba memberikan poin-poin untuk plus dan minus keputusan pembelian mobil ataupun rumah terlebih dahulu:

1. Mobil

 

Plus

Minus

1. Memudahkan transportasi.

1. Pembelian mobil akan menunda pembelian rumah.

2.Jumlah DP relatif lebih kecil daripada rumah.


2. Menambah pengeluaran untuk biaya perawatan, bahan bakar, ongkos tol, asuransi.

2. Rumah

 

 

Plus

Minus

1. Merupakan aset produktif yang nilainya akan bertambah di masa depan.

1. Biaya DP relatif lebih tinggi.

2. Mengurangi biaya kontrak rumah sehingga dananya bisa dialihkan untuk membayar cicilan.

2. Transportasi dengan kendaraan umum relatif kurang nyaman.

3. Pertambahanan biaya tidak signifikan Anda menanggung biaya rutin untuk listrik, air, telepon dan pemeliharaannya.

 

Saran saya, jika bagi Anda kebutuhan kendaraan saat ini lebih penting, maka Anda bisa membeli mobil terlebih dahulu. Akan tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1.    Usahakan pembayaran DP tidak dari pinjaman. Lebih baik menabung terlebih dahulu hingga dananya cukup atau membeli mobil sesuai kemampuan.

2.    Jumlah cicilan kredit total (KPM, kartu kredit dan lain-lain) maksimal 30% hingga 35% dari pendapatan total keluarga.

3.    Dengan membeli mobil berarti Anda masih harus mengeluarkan uang untuk mengontrak rumah. Sediakan pos pembayaran kontrak rumah setiap tahun bisa disisihkan dari pendapatan tahunan seperti bonus atau THR.

4.    Rumah adalah tanda kemandirian keluarga, tetapkan target untuk bisa memilikinya misalnya 5 tahun mendatang. Usahakan untuk tetap berinvestasi rutin minimal 10% per bulan untuk dana uang muka pembelian rumah kelak.