Salah satu jenis penyakit jantung yang paling mematikan adalah jantung koroner. Penyakit ini dipicu penebalan pembuluh darah akibat penumpukan plak yang disebabkan masalah hipertensi, diabetes, pola makan, sehingga pembuluh darah tertutup.
Ketika pembuluh darah tertutup, aliran darah yang mengangkut oksigen ke otot jantung terbatasi. Akibatnya, jantung tak mendapatkan asupan oksigen dan sel-sel jantung akan mati.
Saat seseorang mengalami serangan jantung mendadak, penderita harus segera dibawa ke rumah sakit. Berikut langkah yang harus diambil ketika orang di sekeliling Anda mengalami serangan jantung mendadak:
1. Jika korban indikasi jantung berhenti berdetak, nafas terhenti, atau tidak sadarkan diri, cobalah tepuk, cubit, atau gelitik tubuhnya agar korban sadar.
2. Cari pertolongan dengan memanggil teman dan segera telepon ambulans
3. Berikan CPR (Cardio Pulmonary Resuscitation) untuk membuka kembali jalan nafas yang menyempit atau tertutup. CPR terdiri dari tiga langkah sederhana:
a. Compression (kompresi): Lakukan dengan menekan area tengah dada pasien dengan frekuensi 100 kali/menit.
b. Airways (Jalan nafas): Lanjutkan dengan berikan airways (jalan nafas) dengan mengangkat kepala pasien hingga ke belakang dan angkat dagunya untuk membuka jalan nafas. Langkah jalan nafas dilakukan setelah korban diberi kompresi sebanyak 30 kali.
c. Breathing (pemberian nafas): proses terakhir dengan memberi nafas buatan melalui mulut ke mulut, mulut ke hidung, mulut ke sungkup atau menggunakan kantong pernafasan. Cek denyut nadinya. Lalu lakukan CPR dan cek denyut nadi hingga bantuan ambulans datang.
Jangan anggap sepele stroke. Segera cek apakah Anda berpotensi stroke dengan kalkulator ini. Dengan melakukan langkah di atas, siapa tahu Anda bisa menyelamatkan nyawa orang-orang terdekat Anda!