Bagi Anda yang masih baru atau pemula dalam membeli mobil, mungkin sering merasa bingung dalam hal perawatan mobil. Mobil Anda layaknya manusia yang perlu dirawat agar selalu terjaga kondisinya. Ada yang sebelumnya sudah tahu, baik cara pakai maupun merawat, dan ada pula yang sama sekali tidak tahu.
Inilah yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Mobil Baru untuk Pemula
Bagi seseorang yang baru memiliki mobil tentunya sedikit bingung bagaimana seharusnya cara merawat mobil yang benar. Apa saja yang perlu diperhatikan? Komponen mobil manakah yang mesti diperiksa dan bagaimana memperbaiki kerusakan ringan hiungga kerusakaan berat yang terjadi.
Terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan saat membeli mobil baru, apalagi jika sebagai pemula Anda sama sekali tak tahu cara tepat melakukan perawatan mobil. Padahal, perawatan mobil secara rutin dapat meminimalisasi kerusakan, memperpanjang umur mobil, mencegah kerusakan yang lebih besar dan menghemat biaya merawat mobil.
Berikut ini adalah komponen-komponen mobil yang perlu dirawat rutin:
1. Perawatan Aki Mobil
Merawat aki mobil paling tidak ada 3 hal yang harus diperhatikan antara lain:
- Pastikan air aki berada pada level yang seharusnya, yaitu di atas garis terendah dan di bawah garis tertinggi (tanda garis). Jika kekurangan, tambahkan volume air aki sampai level yang dianjurkan menggunakan air aki yang dapat Anda beli secara bebas.
- Pastikan tegangan aki adalah 12 volt. Tegangan ini dapat Anda ukur dengan alat yang bernama voltmeter, yang juga dapat dibeli bebas pada toko-toko listrik terdekat di lingkungan Anda.
- Perhatikan kutub-kutub yang terdapat di aki. Baik kutub negatif maupun positif yang sering kotor akibat reaksi kimia. Selalu bersihkan kutub ini agar arus listrik yang disalurkan oleh aki tidak tersendat dan tetap berkualitas baik.
2. Perawatan Oli
Oli mobil memiliki batas penggunaan tertentu yang harus diganti setiap berapa kilometer. Secara umum, oli mesin bisa bertahan sampai 5000 sampai dengan 10000 kilometer, tergantung rute yang dilalui.
Oli yang terlalu lama akan menjadi tidak ideal saat melumasi mesin. Selain itu, jumlah oli juga harus selalu dicek agar mesin tidak kekurangan oli. Perhatikan indikasi oli mobil Anda harus segera diganti:
- Kilometer menunjukkan antara 5000 sampai 10000.
- Cek dengan cara mencabut stick oli, pastikan volume oli sesuai dengan yang dianjurkan pada level yang dianjurkan stick.
- Teteskan oli pada jari lalu rasakan apakah oli masih bersih atau sudah ada serpihan-serpihan logam halus. Jika terasa ada sedikit serpihan logam, maka oli sudah seharusnya diganti.
3. Merawat Ban
Merawat ban mobil sebenarnya cukup mudah, yakni dengan menjaga tekanan angin ban dan setelan kaki-kaki mobil yang tepat. Berikut adalah perawatan ban yang sebaiknya dilakukan apabila Anda merupakan seorang pemula:
- Biasanya tekanan angin ban berkisar antara 30 sampai 33 psi untuk mobil mpv dan 28 sampai 31 untuk mobil sedan. Periksalah tekanan ban yang direkomendasikan, karena pada ban mobil biasanya terdapat tulisan yang menyatakan tekanan maksimum ban (di samping atau pada dinding ban). Jangan melebihi tekanan yang dituliskan tersebut karena berisiko meledak.
- Pada setiap ban tertera batas kemampuan membawa beban. Hitung beban total mobil dan bagi dengan empat ban, lalu lihat apakah lebih besar dari kemampuan membawa beban ban mobil. Apabila Anda membawa mobil dengan kelebihan beban, biasanya handling menjadi sangat sulit.
- Pada ban juga pasti tertera batas kecepatan yang bisa dilakukan. Jangan pernah menyetir melebihi batas kecepatan yang dianjurkan. Selain berisiko ban akan mengalami selip, menyetir dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan hal yang fatal.
- Cuci dan bersihkan ban secara rutin. Jika mungkin, semir ban agar elastisitas dan umurnya dapat terpelihara lebih lama. Kotoran seperti debu, air, atau lumpur yang dibiarkan bisa menyebabkan karet ban mudah getas, mudah robek, dan tidak layak dipakai.
- Selalu perhatikan masalah keseimbangan mobil, lakukan spooring dan balancing ketika mobil sudah tidak seimbang dalam berjalan. Ban yang berjalan tidak lurus dapat dengan cepat menghabiskan tapak ban dan merusak komponen kaki-kaki mobil yang lain.
4. Merawat Wiper Mobil
Selalu ganti karet wiper jika musim penghujan tiba. Biasanya, umur karet wiper adalah 6 bulan. Karet yang lama tidak diganti akan kehilangan elastisitasnya dan kemungkinan dapat membaret kaca mobil cukup besar jika dipaksakan.
Periksa juga kondisi semprotan (nozel) washer (air yang menyemprot untuk membasahi kaca sebelum wiper mobil dioperasikan. Cek kualitas air washer dan jika kotor ganti dengan yang bersih. Jika ada sumbatan pada lubang semprot, maka keluarkan kotoran yang menyumbat dengan batang korek api atau tusuk gigi.
5. Peralatan Mobil
Jangan lupakan membawa setiap peralatan mobil Anda, seperti dongkrak botol, kunci-kunci standar dan buku manual mobil. Karena hal tak terduga sering terjadi di tengah perjalanan misalnya ban bocor dan mobil mogok.
Periksalah selalu keadaan mobil Anda. Cobalah untuk selalu memperhatikan jadwal servis dan saatnya mengganti oli mobil baru Anda. Disiplin dalam mengatur jadwal servis akan membuat mobil Anda tetap terjaga dan awet. Jangan sampai, uang Anda bisa saja terkuras hanya untuk hal-hal sepele.
Jadi, Anda tidak perlu merasa bingung lagi dengan cara melakukan perawatan mobil bagi pemula. Merawat mobil tentunya juga akan bersinggungan dengan biaya. Hal yang perlu diperhatikan saat membeli mobil baru tersebut harus Anda cermati dan lakukan perawatannya.
BACA JUGA: KERUSAKAN YANG DITANGGUNG ASURANSI KENDARAAN